Siapa sech yang gak kenal Opera Mini, kalo boleh dikata hampir 90% mobile user (bc: pengguna perangkat bergerak alias hape) pasti kenal atau paling tidak pernah dengar aplikasi bernama Opera Mini, kalo toh belum paling tidak sekarang udah tahu dari blog keren saya ini… wkwk :LOL: Opera mini adalah web browser masih sodara kandung dengan Opera Browser desktop, browser besutan Opera Software ini berbasiskan Java J2ME dan memang dikhususkan untuk pengguna mobile sebagai mobile web browser.

Kabar gembira buat sobat blogger yang hoby dengan aktifitas mobile browsing (bc: browsing internet sambil mondar-mandir… xixi) kenapa? soalnya Opera Software selaku vendor pembesut mobile browser Opera Mini saat ini telah meluncurkan versi terbarunya. Opera Mini 5 dengan status Beta sudah bisa di cicipin oleh para penggemarnya terutama mobile user yang doyan browsing internet lewat handset.

Meskipun saat ulasan ini saya tulis versi Opera Mini 5 masih berstatus Beta, tapi jangan salah pada versi 5 ini Opera benar-benar memberikan kecanggihan sebuah web browser pada perangkat bergerak (mobile). Boleh lah dikatakan versi 5 ini sebagai versi perombakan besar-besaran dari versi-versi sebelumnya, karena pada versi ini benar-benar mengadopasi kecanggihan fitur-fitur Opera 10 desktop.

GUI (Graphical User Interface). Berbeda sekali dengan versi 4.2 dan versi sebelumnya, dimana pada versi 4.2 dan sebelumnya masih memiliki tampilan GUI yang hampir-hampir sama dengan kesederhanaannya kini pada versi 5 ini tampilan GUI nya benar-benar tampil beda, boleh dibilang 100% berbeda. Tentunya dengan tampilan yang lebih elegant, interaktif dan menonjolkan sebuah GUI software canggih dengan balutan theme warna hitam.

Start Page, Speed Dial thumbnails. Berbeda dari versi sebelumnya, start page pada versi ini terlihat lebih segar dengan mengadopsi design start page pada browser sodaranya Opera 10 Desktop Browser. Pada halaman awal akan disuguhkan fitur ala Speed Dial pada Opera Browser untuk versi desktop dengan 9 thumbnails. Nah, pada speed dial ini kita bisa menyimpan alamat-alamat favorite situs yang sering kita kunjungi, sehingga bisa dengan cepat kita mengakses alamat situs pada tab baru. (pen: jangan lupa tambahkan blog keren saya ini di speed dial dan bookmark browser sobat ya…. xixixi ngarep mode: On)

Multi Tab Browser, Tabbed Browsing. Ini mungkin satu-satunya fitur yang banyak ditunggu-tunggu oleh para penggemarnya. Bagaimana tidak, dengan keunggulan Opera mini dalam hal kecepatan render halamn web itu masih sangant lemah dalam fitur multiple tabbed browsing, jadi pada versi sebelumnya pengguna dipaksa harus mengakses halaman web satu per satu. Dengan kemampuan multi tab browser memungkinkan pengguna dapat membuka beberapa alamat website dalam waktu yang bersamaan.

Menubar. Tampilan menu pun mengalami perombakan besar, menu yang dulu berada di kiri bawah sekarang berada di atas dengan design ala versi desktop browser dimana menu bar menyatu dengan address bar, search bar (Google search), tombol forward, back, refresh dan exit. Lebih terkesan simple dan mirip desktop browser sungguhan. Sedangkan untuk menu settings (bc: pengaturan) yang dulu menyatu dengan menu bar kini memiliki design tampilan sendiri yang lebih menarik masih berada di bagian tengah pada menu bar.

Password Manager. Saat saya menjajalnya untuk browsing situs jejaring social favorit saya yang mengharuskin login, muncul pesan pop-up dari Opera mini yang menanyakan apakah informasi login (password) untuk disimpan. Dengan fitur Password manager ini informasi login pengguna dapat disimpan dan diingat pada saat pengguna mengakses situs yang sama pada lain waktu. Jadi gak harus bolak-balik login kan…

Copy Paste Text. Opera Mini 5 memungkinkan penggunanya dapat melakukan copy paste tulisan yang ada di halaman web, misalnya untuk copas alamat URL yang ada di halam web ke address bar atau untuk copas contents blog. (Hmm… sangat menguntungkan buat blogger terutama yang hoby mobile blogging…)

Ibarat pepatah china Tak ada gading yang tak bengkok (bener gini kan kalimatnya?… xixixi) Opera Mini versi 5 yang sarat dengan kecanggihan fitur ini pun masih menyimpan berbagai kekurangan. Diantaranya adalah yang saya temukan di aplikasi punya saya yang jalan pada Java Mobile Phone (Nokia 63xx jadul banget hape ini, haha…)

Inline Filed Text. Hmmm, apa ya istilahnya ya, bingung deh pokoknya maw ngasih istilahnya sama ketika pertama kali mencoba aplikasi ini saya juga sempet dibuat bingung, pasalnya dulu kalo maw memasukan text di filed-text (misal untuk text pada form login twitter) Opera Mini akan menggunakan form text bawaan dari hape sedangkan sekarang text secara otomatis akan dituliskan pada field-text terkait jadi gak harus buka form text nya bawaan hape. Mungkin lebih simple namun untuk beberapa tipe handset seperti punya saya justru memang jadi benar-benar simple dimana saya kesulitan untuk memasukkan character khususu seperti symbol, insert smiley dan lainnya. Karena pada Inline field texting otomatis gak bisa menambahkan symbol smiley scr langsung (misal gini >: ) harus diketik satu per satu, susah deh )

Memory Limit. Gak tau juga ini masalah ada pada hape saya yang jadul atau memang aplikasi Opera Mini 5 ini makan banyak memory (memory java-nya lho, ibarat RAM kalo di PC gitu jadi bukan memory MMC nya ). Ketika saya coba untuk multi tabbed browsing saya dikejutkan dengan error message “Application Error, Java Lang Out of Memory” kalo gak salah kurang lebih seperti itu pesan error-nya. Gak tau kalo di hape-hape canggih jaman sekarang